Jumat, 02 Maret 2012

Sembilan elemen jurnalistik (Bill Kovach)


1 Kewajiban utama jurnalisme adalah pada pencarian kebenaran :

1. Apa yang disampaikan oleh jurnalis harus berdasar pada fakta dan pandangan yang bersifat objektif

2. Loyalitas utama jurnalisme adalah pada warga Negara
Apa yang diberitakan harus menyangkut kepentingan masyarakat dan untuk kepentingan masyarakat


3. Esensi jurnalisme adalah disiplin verifikasi
Lima konsep dalam verifikasi menurut Kovach dan Rosenstiel:
a.Jangan menambah atau mengarang apa pun.
b.Jangan menipu atau menyesatkan pembaca, pemirsa, maupun pendengar.
c,Bersikaplah setransparan dan sejujur mungkin tentang metode dan motivasi Anda dalam melakukan reportase.
d.Bersandarlah terutama pada reportase Anda sendiri.
e.Bersikaplah rendah hati.


4. Jurnalis harus menjaga independensi dari obyek liputannya.
Wartawan juga mesti independen dari kelas atau status sosial.


5. Jurnalis harus membuat dirinya sebagai pemantau independen dari kekuasaan.
Pers harus terbuka dan memberi informasi tentang apa saja yang menjadi tindakan pemerintahan


6. Jurnalis harus memberi forum bagi publik untuk saling-kritik dan menemukan kompromi.

Pers harus menyediakan wadah bagi masyarakat yang ingin beropini atau berkomentar menanggapi isi pemberitaan


7. Jurnalis harus berusaha membuat hal penting menjadi menarik dan relevan.
Bahwa sebuah informasi yang akan diberitakan harus di siapkan dengan kemasan bagus sehingga masyarakat tertarik, konten beritanya pun haruslah berkaitan erat dengan kemasan beritanya.


8. Jurnalis harus membuat berita yang komprehensif dan proporsional.
Agar berita tetap komprehensif dan proporsional, perlu riset pasar


9. Jurnalis harus diperbolehkan mendengarkan hati nurani personalnya
Kemampuan wartawan untuk mengikuti nurani jauh lebih penting daripada apapun yang mereka percayai

Selasa, 18 Mei 2010

Tugas Puisi

Wanita Jalang
Kasihan wanita jalang… Ketika sang surya tertidur lelap dibalik pekatnya gelap awan, ia masih terjaga dalam gemerlap lampu malam. Ia tak sungkan mengangkang di pangkuan para pelanggan yang akan membinarkan matanya dengan uang.
Kasihan wanita jalang… Apa kau tahu setelah itu? Dia senang atau air matanya berlinang? Mungkin dia memang jalang. Mungkin…. Apa kau yakin ia jalang? Tak terfikir kadang : Ia adalah gadis malang yang mungkin hari ini belum makan...

Amarah bumi
Angin yang beriring dengan duka baru saja lewati pelupuk mata. Tamparan alam masih terasa di hati , dan aku dibayangi rasa ngeri. Sayup-sayup dipagi hari ku lihat ibu pertiwi meringis., tak menyentuh kesadaran manusia. Atau perlu dibinasakan saja agar kita sadar kita hanya menumpang? Kaki-kaki manusia bersama debu menjadi satu, raga-raga berselimut duka mengurai airmata. Berhati-hatilah saudara… Kita hanya menumpang!

Rintihan pendosa
Tuhan, bolehkan ku petik kembang nan indah di taman sorga?Biar ku hiaskan tubuh penuh dosa agar tampak indah di matamu. Dawaian lagu gereja masih terdengar, lantunan syair firmanmu masih mengiang-ngiang di belakang telinga.Tapi aku tetap gentar manakala Kau memanggilku, aku masih menghadapMu dengan tubuh bernodakan cela ini. Tuhan bolehkah ku menapakkan ampun di beranda sorga? Biar habis waktuku, aku tak tersesat menuju rumahMu…

Minggu, 16 Mei 2010

musim tugas

banyak banget kayanya tugas di semester ini yang menuntut gw harus mengurangi waktu main gw. salah satunya adalah mata kuliah pengantar teknologi multimedia yang menyita waktu gw . dan alhasil, LIHATLAH BLOG ACAK KADUL INI. blog ini gw buat atas dasar tugas dari dosen tersayang gw ;( Pak Andreas... ini pak, blognya saya persembahkan untuk bapak. maaf klo masih sangat standart dan tampilannya kurang menarik. ha.. ha.. namanya juga blogger pemula. masih amatiran... ditambah lagi saya gaptek. ;) gatau apa yang mau ditulis jadi ngomongnya sangat ngaro ngidul (kalo kata orang jawa...). smoga kelak saya dapat menuliskan hal-hal yang baik yang berguna bagi yang membaca blog saya. tentunya tidak seperti tulisan saya yang ini. diharapkan kelak isinya lebih berbobot. pak pak...!!! ini masuk nilai kan pak??? kasih A dong , jangan C. buatnya dengan penuh perjuangan dan penderitaan ni... (hahahaha. lebai-lebai'in....)